Ketahui Ciri Ciri Kelainan Pada Ban Mobil Anda dan Ban Harus Diganti

Karena dengan banyaknya terjadi genangan air di berbagai daerah di Indonesia dan faktor ban adalah faktor yang sangat penting untuk keselamatan.
Dengan mengulas tips seputar ban kendaraan atau pemilik, agar lebih aman, seperti:
Bagaimana untuk menjaga keselamatan, pastikan bahwasanya ban layak dipakai dan harus segera diganti apabila sudah ada ciri-ciri untuk segera diganti. Jadi untuk diganti itu apa saja, jadi banyak, untuk membeli dari sekian banyak itu paling ga ada 9 ciri-ciri ban untuk pembeli harus diganti.:
1. Berkaitan dengan ketebalan
Ban kalau sudah tipis, sudah gundul secara merata itu saja ganti. Jadi indikatornya adalah kalau ban itu sudah di bawah ketebalannya bisa untuk membeli. Ban yang adalah groove atau alur minimal satu senti.
Sedangkan jika groove sudah hilang harus di ganti. Lalu ketika ganti dia tidak bisa membuang air saat kena genangan dan itu sangat berbahaya terutama bagi keselamatan atau saat di kecepatan tinggi di jalan tol.
2. Harus segera diganti apabila ban mengalami keausan yang tidak rata
Kalau tidak rata itu bisa makan sebelah depan kanan-kiri sebelah luar, sebelah dalam atau tengahnya atau bergelombang. Jadi ban makan sebelah dalamnya masih bagus bagian tengahnya maksudnya kanannya sudah botak, kirinya ada botak. Hai ini tidak boleh atau pemilik ban hanya yang tengah efective, kanan dan kiri sudah tidak bisa berfungsi dengan baik.
Dan ini akan berpengaruh terhadap traksi turun kelengketan terhadap aspal dan membahayakan anda. Oleh karena itu di sini harus wajib diganti kalau konsisten seperti ini atau bergelombang. Jadi kalau bergelombang atau aus, walaupun dia ternyata masih ada grupnya alurnya cukup tebel tetap harus diganti.
3. Apabila ban itu terjadi benjol
Biasanya benjol ban itu ada di dinding-dinding, biasaannya benjol itu kadangkala terbentur oleh benda keras saat kecepatan tinggi. Sehingga dia mengalami deformasi struktur dan dia akan benjol-benjol merupakan titik lemah. Dimana saat dipakai kecepatan tinggi dengan durasi cukup lama beban berat. Apalagi dia akan berbahaya, bisa meletus dan tentu saja tidak ingin dan cepat ganti.
4. Apabila kendaraan itu banyak lubang bekas paku
Jadi bila ada bekas paku kemudian solusinya adalah setelah di tambal sudah banyak tempelan. Tambalan ban yang sudah banyak tadi itu sudah akan menurunkan kemampuan dari bahan itu sendiri.
Fungsinya saat kecepatan tinggi terjadi panas, tekanan berlebih bisa terlepas itu yang namanya tambalan ban. Sudah tahu banyak dan itu terjadi ban meletus, demi keselamatan lagi jangan sampai banyak tambalan.

5. Kalau terjadi retak-retak pada ban
Retak-retak biasanya juga ada di sekitar dinding-dinding, biasanya tetap terjadi bukan hanya retak. Cuman umumnya terjadi keretakan itu disebabkan oleh pertama keasaman, kadang juga karena umur dari ban tersebut.
Karena memang di situ ada cairan ininya atau yang lainnya akan merusak dari komponen ban dan kalau sudah retak-retak maka kemampuan ban sudah turun drastis, tidak ada cara lain kecuali diganti.
6. Ban sobek
Apabila mengalami ban sobek dan dia belum bocor, namun dia memang sobek itu biasanya terjadi di dinding juga paling sering kategori ganti. Contohnya sobek tapi sobekan ini tidak menyebabkan bocor.
Walaupun masih bisa dipakai dan tidak bocor, kekuatannya mungkin tinggal 25%, juga tidak tahu bahkan mungkin lebih kecil dari 25%. Oleh karena itu tetep harus dilakukan penggantian untuk keselamatan anda.
7. Mengganti ban bila umurnya sudah terlalu tua
Ban sudah terlalu lama, sebetulnya tidak ada ketentuan umur 3 tahun, 4tahun, 5 tahun tidak ada, tetapi memang jika sudah bisa merasakan umur tiga tahun ban itu sudah terasa keras. Jadi walaupun jarak tempuhnya itu masih pendek baru dipakai 10.000-20.000 km tapi sudah tidak terlalu nyaman.
Karena komponennya sudah terjadi pengerasan dan disitu memang tidak signifikan terhadap keselamatan. Maksudnya kalau sudah 5 tahun, 4 tahun, 3 tahun akan bisa meletus. Tetapi secara kenyamanan memang sudah jauh menurun karena komponennya sudah mulai mengeras. Disitulah kaitanya maka ban yang umurnya sudah mungkin 3 tahun lebih boleh untuk di ganti meskipun tidak wajib.
8. Ban mengelupas di jalan
Kita melihat ban kendaraan yang tiba-tiba itu terjadi pengelupasan alur ban, ini tadi beban sebetulnya dari konstruksinya berlapis-lapis dan lapisan terluar adalah lapisan yang ada kembangannya atau grup banyak luar. Kadangkala kita melihat di depan kita ada luka, ternyata dia itu terlepasnya saat, terlepas walaupun belum meletus harus segera diganti, karena sangat berbahaya jika tidak standar.
9. Ban tidak seimbang (tidak balance)
Meskipun ganti ban apabila kondisi ban itu sudah tidak rata, jadi terjadi misalnya ban itu saat kita balance goyang kanan kiri atau dia ke atas bawah. Sedangkan velg-nya setelah kita lihat rata saja.
Nah itu tandanya ban sudah mengalami deformasi atau mungkin cacat produksi dari awal. Semuanya mau kalau sudah di reposisi tetap seperti itu berat memang, di situ tidak ada cara lain harus diganti dengan ban yang baru.