3 Hal Penting Untuk Di Pahami Bagaimana Beradaptasi Di Tempat Kerja Baru

 

1. Mengenal pekerjaan lebih detail

Mengenal kerjaan secara detail berarti harus mengenal job description pada perusahaan tersebut. Karena di perusahaan baru akan menemukan perbedaan tugas dan tanggung jawab pada pekerjaan dari pekerjaan kita sebelumnya di tempat yang lama. Sehingga memahami pekerjaan pada perusahaan yang baru merupakan hal yang sangat penting dilakukan, agar cepat menyesuaikan diri. 

Dalam menjalankan tugas, peran, wewenang setiap karyawan dapat dilakukan dengan menjalankan kewajibannya. Dengan memahami apa yang menjadi pekerjaannya agar dapat bekerja secara baik dan mencapai target yang ditugaskan kepadanya.

Beberapa hal penting dalam memahami pekerjaan :

 
* Detail pekerjaan
Perusahaan selalu memberikan penjelasan kepada karyawan, penjelasan kerjanya dilakukan sehari sebelum aktif bekerja. Ini dilakukan agar karyawan setelah bekerja, perusahaan mengetahui dan menilai tentang kualitas karyawan tersebut. Kualitas itu meliputi tanggung jawab, kinerja, keterampilan dan kondisi pekerjaan yang di berikan (dari segi pengalaman, pendidikan yang dimiliki serta inisiatifnya).

* Akuntabilitas
Penilaian ini akan dilakukan oleh perusahaan pada karyawan baru berdasarkan kebijakan perusahaan, produk perusahaan, keputusan serta tindakan yang di ambil perusahaan. Akuntabilitas merupakan bagian penting untuk menghasilkan pekerjaan yang baik memberi kontrol pada karyawan sesuai jabatan agar mampu menjalankannya sesuai aturan perusahaan tersebut. Karyawan harus memahami ini dengan baik.

* Tugas dan Tanggung Jawab
Bagian terpenting dalam pekerjaan adalah tugas dan tanggung jawab yang dijalankan seorang karyawan atas apa yang dihasilkannya. Termasuk kinerjanya yang buruk atau kinerjanya yang baik atas pencapaian targetnya tersebut. Karyawan lebih paham dalam mengambil tindakan dan keputusan dengan tepat.

Lebih spesifik mengenai item-item yang dijalankan sesuai dengan pekerjaannya dan posisi yang diberikan oleh perusahaan. Agar setiap karyawan dapat bekerja dengan maksimal sesuai kemampuannya dalam mencapai target yang ditetapkan oleh perusahaan.

* Menganalisa pekerjaan
Menganalisa pekerjaan merupakan sebagai informasi pada pekerjaan, jabatan, pengalaman serta pendidikan. Karena ini dilakukan untuk mendapatkan tenaga-tenaga ahli yang memiliki kemampuan dalam bidangnya masing-masing. Ini di buat perusahaan untuk mengetahui performance pekerja dalam menguasai pekerjaan, agar karyawan tidak bingung saat memutuskan sesuatu pada tugas mereka.

2. Mengenal dengan tepat siapa saja disana kerja dan atasannya

Karyawan harus mengetahui siapa atasan kerja, yaitu atasan langsung dan atasan tidak langsung pada sebuah perusahaan yang baru. Karyawan harus tahu struktur organisasi pada perusahaan baru  tempat kerja. Agar tahu orang-orang yang bekerja, bagaimana kondisi kerja dan situasi kerja.

Ini penting agar mempermudah dan memperlancar pekerjaan termasuk pada pelaporan kerja secara lapangan maupun pelaporan secara administrasi. Sehingga karyawan baru akan lebih mudah untuk melakukan kordinasi dan bekerjasama sebagai team kerja.

3. Mengenal lingkungan dan tempat kerja

Karyawan haru mengenal lingkungan kerja mereka, agar memahami lingkungan perusahaan dengan baik. Karyawan harus mengenal lingkungan kerja yaitu lingkungan kerja fisik dan lingkungan kerja non fisik.

* Lingkungan kerja fisik yaitu keadaan berbentuk fisik disekitar area kerja yang akan mempengaruhi karyawan secara langsung maupun tidak. Lingkungan kerja fisik termasuk yang berhubungan dengan karyawan diantaranya tempat kerja, kursi, meja dll. Juga termasuk lingkungan perantara yaitu temperatur, kelembaban, sirkulasi udara, pencahayaan, bau, warna, getaran dan kebisingan yang akan berpengaruh pada karyawan.

* Lingkungan kerja non fisik yaitu keadaan yang terjadi yang erat kaitannya dengan hubungan kerja, antara sesama karyawan dan dengan atasan kerja. Ini tidak boleh diabaikan oleh karyawan baru untuk mengenal lingkungan dan tempatnya untuk bekerja.